widgeo.net

Senin, 03 Februari 2014

Kompensasi



KOMPENSASI
Pengertian Kompensasi
¢  Kompensasi adalah semua pendapatan yang berbentuk uang, barang langsung atau tidak langsung yang diterima karyawan sebagai imbalan atas jasa yang diberikan kepada perusahaan. ( Drs. Malayu S.P. Hasibuan)
¢  Kompensasi dibagi menjadi 2, yaitu :
-         Kompensasi Langsung ( Gaji, Upah, & Upah insentif)
-         Kompensasi Tidak Langsung (Kesejahteraan Karyawan)

Pemberian Kompensasi
Setiap pekerja mempunyai motif dan kebutuhan (needs) tertentu dan mengharapkan kepuasan dari hasil pekerjaannya.
Kebutuhan yang dipuaskan dengan bekerja antara lain sebagai berikut :
  1. Kebutuhan Fisik dan Keamanan
  2. Kebutuhan Sosial
  3. Kebutuhan Egoistik
Fungsi dan Tujuan Kompensasi
¢  Fungsi:
  1. Penggunaan SDM secara lebih efesien dan lebih efektif
  2. Mendorong stabilitas dan pertumbuhan ekonomi
¢  Tujuan:
  1. Ikatan Kerjasama
  2. Kepuasan Kerja
  3. Pengadaan Efektif
  4. Motivasi
  5. Stabilitas Karyawan
  6. Disiplin
  7. Pengaruh Pemerintah
Asas Kompensasi
Program kompensasi atau balas jasa harus ditetapkan atas asas adil dan layak.
Asas Kompensasi antara lain sebagai berikut :
¢  Asas Adil
Besarnya kompensasi yang dibayar kepada setiap karyawan harus disesuaikan dengan prestasi besar, jenis pekerjaan, resiko pekerjaan, tanggung jawab, jabatan pekerja dan memenuhi persyaratan internal konsistensi.
¢  Asas Layak dan Wajar
kompensasi yang diterima karyawan dapat memenuhi kebutuhannya pada tingkat normatif yang ideal.

Metode Kompensasi
Metode kompensasi antara lain sebagai berikut :
q  Metode Tunggal
            yaitu suatu metode yang dalam penetapan gaji pokok hanya didasarkan atas didasarkan ijazah terakhir dari pendidikan formal yang dimiliki karyawan.
q  Metode Jamak
Suatu metode yang dalam gaji pokok didasarkan atas beberapa pertimbangan seperti ijazah, sifat pekerjaan, pendidikan informal, bahkan hubungan keluarga ikut menentukan besarnya gaji pokok seseorang.

Sistem dan Kebijaksanaan Kompensasi
  1. Sistem Kompensasi
            Sistem pembayaran kompensasi yang umum diterapkan adalah:
  1. Sistem Waktu
  2. Sistem Hasil (Output)
  3. Sistem Borongan

2.      Kebijaksanaan Kompensasi
            Kebijaksaan kompensasi baik besarnya, susunannya, maupun waktu pembayarannya dapat mendorong gairah kerja dan keinginan karyawan untuk mencapai pretasi kerja yang optimal sehingga membantu terwujudnya sasaran perusahaan.

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Besarnya Kompensasi
Faktor-faktornya antara lain, sebagai berikut :
  1. Penawaran dan Permintaan Tenaga Kerja
  2. Kemampuan dan Kesediaan Perusahaan
  3. Serikat Buruh atau organisasi karyawan
  4. Produktivitas kerja karyawan
  5. Biaya Hidup
  6. Posisi Jabatan Karyawan
  7. Pendidikan dan Pengalaman Karyawan
  8. Jenis dan Sifat Pekerjaan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar