Analisis Jabatan
Pengantar
Seringkali timbul kesalahpahaman tentang
pengertian jabatan. Jabatan kadang diartikan sebagai posisi atau pekerjaan,
tanpa penjelasan lebih jauh. Untuk memperoleh keseragaman mengenai pengertian
istilah jabatan ini, Departemen Tenaga Kerja memberikan penjelasan singkat
mengenai arti dari beberapa istilah jabatan, sbb :
UNSUR
TUGAS
KEDUDUKAN
(POSISI)
PEKERJAAN
JABATAN
(JOB)
Peran Analisis Jabatan dalam Manajemen
Sumber Daya Manusia
Rekrutmen,
seleksi penempatan kerja
Menentukan
besarnya upah
Merancang
jalur karir pekerja
Menetapkan
beban kerja yang pantas dan adil
Merancang
program pendidikan dan pelatihan yg efektif
Bermanfaat
bagi pegawai mencapai tujuan-tujuan pribadinya. Dengan di tempatkan pada
jabatan yang sesuai dengan kualifikasi yang ia miliki.
Analisis
jabatan adalah suatu
kegiatan untuk mencatat, memplajari dan menyimpulkan keterangan-keterangan dan
fakta-fakta yang berhubungan dengan masing-masing jabatan secara sistematis dan
teratur.
Pengumpulan
informasi untuk analisa jabatan ini bisa dilakukan dengan cara:
- Menyebarkan kuisioner kepada para pemegang jabatan.
- Melakukan wawancara langsung.
- Melakukan pengamatan langsung pada pelaksanaan pekerjaan.
Hasil analisis jabatan ini akan
memberikan gambaran tentang tugas dan tanggung jawab setiap pekerja. Pada
umumnya analisis jabatan digunakan untuk :
Kelembahaan
(Organisasi dan perancang jabatan)
a. Penyusunan
Organisasi baru
b. Penyempurnaan
organisasi sekarang
c. Peninjauan
kembali alokasi tugas
Kepegawaian
a. Rekrutmen
seleksi/penempatan
b. penilaian jabatan (Evaluasi jabatan)
c. Penyusunan
jenjang karier
d. Mutasi/promosi/rotasi
e. Program
pelatihan
Ketatalaksanaan
a. Tata
laksana
b. tata kerja/prosedur
v Uraian
jabatan adalah suatu catatan yang sistematis tentang
tugas dan tanggung jawab suatu jabatan
tertentu ,yang ditulis berdasarkan fakta-fakta yang ada.
v Spesifikasi/Persyaratan
Jabatan adalah persyaratan minimal yang harus dipenuhi oleh
orang yang menduduki suatu jabatan, agar ia dapat menjalankan tugas-tugas yang
dibebankan kepadanya dengan baik. Contohnya: persyaratan pendidikan, latihan, pengalaman
kerja, fisik dan mental, pengetahuan dan keterampilan, umur dan jenis kelamin.
v Kegunaan
dari analisis jabatan:
- Sebagai dasar untuk melakukan evaluasi jabatan
- Sebagai dasar untuk menentukan standar hasil kerja seseorang
- Sebagai dasar untuk rekrutmen,seleksi,dan penempatan pegawai baru
- Sebagai dasar untuk merancang program pendidikan dan latihan
- Sebagai dasar untuk menyusun jalur promosi
- Sebagai dasar untuk merencanakan perubahan-perubahan organisasi
- Sebagai dasar untuk mengembangkan program kesehatan dan keselamatan kerja
PELAKSANAAN
ANALISIS JABATAN
Tahap persiapan dan perencanaan
Tahap pengumpulan
data
Tahap pengolahan
data
Sistem
Pemberian Imbalan
Sistem
pemberian imbalan (kompensasi) adalah merupakan hal yang
penting dalam perusahaan
Faktor –Faktor
Yang Mempengaruhi Kebijaksanaan Imbalan / Penggajian
Faktor-faktor internal antara lain :
- Kemampuan perusahaanuntuk membayar
- Eksistensi dari Serikat Pekerja
- Biaya hidup
- Karakteristik Pekerja
- Karakteristik pekerja
Faktor-faktor eksternal
:
- Keadaan pasar tenaga kerja
- Peraturan pemerintah
Falsafah
Pemberian Imbalan
Sistem
pemberian imbalan dirancang sedemikian rupa sehingga bersifat adil dan
kompetitif.
Proses Penetapan Sistem Imbalan
Analisa Jabatan, atau Penentuan Sasaran Jabatan.
Evaluasi Jabatan.
Survey Upah.
Penetapan Kebijakan.
Penetapan Harga Jabatan.
LANGKAH-LANGKAH ANALISIS JABATAN
1. Mengumpulkan
informasi tentang jabatan (Analisa
Jabatan).
2. Menetapkan
nilai relatif dari masing-masing jabatan dengan cara mempelajari Uraian Jabatan
Spesifikasi Jabatan tersebut dengan dua yaitu metode yang bersifat
Non-Kuantitatif dan Kuantitatif.
Metode-metode
Evaluasi Jabatan
1.Metode Non-Kuantitatif
Metode
penentuan peringkat ( Ranking method )
Metode
klasifikasi ( Grade/classification Method )
2. Metode Kuantitatif
Metode
perbandingan faktor ( Factor Comparison method )
Metode
sistem angka ( point System Method )
Teknik-Teknik
Penentuan Peringkat
- Membuat team perundingan.
- Melakukan perbandingan secara berpasangan.
- Membuat team penilai.
- Menggunakan peta struktur organisasi.
Metode
Klasifikasi
- Menetapkan beberapa kelas/tingkatan jabatan.
- Merumuskan ciri dari masing-masing kelas.
- Memasukkan setiap jabatan yang ada pada kelas yang sesuai dengan tingkatan interpensi mereka.
Metode
Perbandingan Faktor
- Mengidentifikasi dan mendefinisikan faktor-faktor.
- Memilih beberapa jabatan sebagai “Jabatan Kunci”.
- Menyusunnya berdasarkan peringkat.
- Menyusun alokasi tingkat upah.
- Membandingkannya.
Metode
Sistem Angka (Point
System Method)
Langkah-langkah
Metode Sistem Angka :
- Memilih faktor-faktor jabatan
- Menyusun definisi dan derajat dari masing-masing faktor
- Menentukan bobot relatif dari masing-masing faktor
- Menentukan nilai angka untuk setiap faktor
- Menghitung nilai dari setiap jabatan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar